Pemanis Food Grade D Mannose Bubuk D-Mannose

Deskripsi Singkat:

D-mannosa adalah sejenis monosakarida dengan berbagai fungsi fisiologis. Manosa berupa bubuk higroskopis berwarna putih dengan konfigurasi α- dan β-. Manosa mudah larut dalam air. Manosa banyak ditemukan di alam, terutama pada buah-buahan tertentu (seperti blueberry, apel, dan jeruk). Manosa dimetabolisme mirip dengan glukosa dalam tubuh manusia, tetapi aktivitas dan fungsi biologisnya berbeda.

Kirim email ke kami

Detail Produk

Label Produk

Parameter Produk

Manosa

Nama Produk	D-Manosa
Penampilan	Whitebubuk
Bahan Aktif	D-Manosa
Spesifikasi	99%
Metode Pengujian	HPLC
NOMOR CAS.	3458-28-4
Fungsi	HkesehatanCadalah
Sampel Gratis	Tersedia
COA	Tersedia
Umur simpan	24 Bulan

Manfaat Produk

Fungsi fisiologis D-mannose meliputi:
1. Pengaturan imun: Berpartisipasi dalam sintesis glikoprotein, mengatur sistem imun, meningkatkan pertahanan tubuh terhadap patogen, dan berperan dalam antijamur.
2. Pencegahan dan pengobatan infeksi saluran kemih: Dapat mengikat reseptor permukaan patogen uretra, menghalangi perlekatannya pada sel epitel uretra, dan memungkinkan bakteri dikeluarkan melalui urin.
3. Anti-inflamasi: Tingkat super-fisiologis D-mannose memiliki efek anti-inflamasi dan dapat mengurangi gejala kolitis.
4. Menghambat tumor: Setelah memasuki sel tumor, menghambat pertumbuhan sel tumor dengan mengganggu metabolisme glukosa.
5. Meningkatkan penyembuhan luka: melembabkan, dapat menjaga kelembaban luka, mengatur peradangan, meningkatkan sintesis kolagen, mempercepat perbaikan luka.

Aplikasi

Aplikasi D-mannose meliputi:
1. Bidang medis: Ini adalah agen glukotropik yang cocok untuk pasien diabetes, dan juga dapat membantu dalam pengobatan hiperlipidemia dan penyakit lainnya.
2. Bidang makanan: dapat digunakan sebagai pemanis untuk menambah rasa unik pada makanan; Menghasilkan manitol, yang digunakan dalam produksi permen, anggur, dan roti.
3. Bidang mikroba: Kultur Pseudomonas fluorescens sebagai pengganti galaktosa sebagai sumber karbon, yang dapat meningkatkan produksi selulase secara signifikan.
4. Kosmetik: Digunakan sebagai aditif nutrisi untuk meningkatkan metabolisme kulit, pelembab dan antioksidan, digunakan dalam berbagai produk perawatan kulit.